Tan Malaka

setelah sempat membaca secarik kertas koran usang dari bungkus nasi, tertera sebuah nama yang membuat penasaran dan jarang terdengar di telinga, yang berceritakan sejarah yang eksotik sekali, yaitu Tan Malaka.
di indonesia ini ternyata ada seorang yang hebat dalam ber-revolusi, dan tak kalah hebat dengan che varagua dari cuba itu, yaitu Tan Malaka. seorang kelahiran Nagari Pandam Gadang, Suliki, Sumatra Barat, 2 Juni 1897, dan wafat Jawa Timur, 21 Februari 1949.
dan banyak sekali riwayat yang telah di torehkan Tan Malaka ini untuk Indonesia, yaitu:
# Saat berumur 16 tahun, 1912, Tan Malaka dikirim ke Belanda.
# Tahun 1919 ia kembali ke Indonesia dan bekerja sebagai guru disebuah perkebunan di Deli. Ketimpangan sosial yang dilihatnya di lingkungan perkebunan, antara kaum buruh dan tuan tanah menimbulkan semangat radikal pada diri Tan Malaka muda.
# Tahun 1921, ia pergi ke Semarang dan bertemu dengan Semaun dan mulai terjun ke kancah politik
# Saat kongres PKI 24-25 Desember 1921, Tan Malaka diangkat sebagai pimpinan partai.
# Januari 1922 ia ditangkap dan dibuang ke Kupang.
# Pada Maret 1922 Tan Malaka diusir dari Indonesia dan mengembara ke Berlin, Moskwa dan Belanda
sungguh sebuah revolusi panjang yang sangat dan sangat berat untuk dilakukan bagi seseorang dan dalam kala waktu yang di sisihkan dari sosialisasi dunia. dan bayangkan pula seumpama untuk saat ini..!!!!
tapi sayang di negara ini, apa yang bisa di hargai dari sebuah perjuangan panjang yang bermandikan darah dan berkeluhkan keringat. hanya terlupakan begitu saja bagai tak pernah ada sebuah cerita hebat sebelumnya.
dan perlu di ingat kata2 dari bung karno "bangsa yang besar tidak akan pernah melupakan sejarah".
tapi sudahlah itu masa lampau yang tidak harus diulang, tapi filsafat dan kebaikan, juga sepercik sesuatu yang bisa diambil dari legenda Tan Malaka disini adalah revolusi.
dimana seseornag harus mengalami dan juga berjalan dengan revolusi, walaupun sekedar dari dalam dirinya sendiri, karena itu hukumnya wajib dan itu mungkin sebuah hukum alam tuk seorang manusia.
Lebih lengkapnya bisa dibaca disini